DEKLARASI | Batu Bara – Pagi itu, suasana di Kantor Desa Kuala Indah berbeda dari biasanya. Warga desa berkumpul, bukan untuk kegiatan sehari-hari mereka, tetapi untuk acara yang sangat penting—sosialisasi mitigasi bencana yang diadakan oleh PT Indonesia Asahan Aluminium (INALUM) bekerjasama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Batu Bara. (30/05/2024)
Acara ini merupakan bukti nyata kepedulian INALUM terhadap masyarakat sekitar, khususnya dalam menghadapi ancaman banjir yang kerap melanda Desa Kuala Indah. Corporate Secretary INALUM, Mahyaruddin Ende, membuka acara dengan penuh semangat. “Kami berkomitmen untuk membantu masyarakat mengenali dan memitigasi bencana alam. Terima kasih kepada masyarakat dan BPBD Batu Bara yang telah bersama-sama menunjukkan kepeduliannya,” ujarnya.
Di hadapan para peserta, Mahyaruddin menyampaikan betapa pentingnya kesadaran dan kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana. “Semoga sosialisasi ini bisa membuat kita lebih waspada dan siap menghadapi bencana,” tambahnya.
Kegiatan sosialisasi ini tidak hanya memberikan pengetahuan teoritis, tetapi juga dilengkapi dengan simulasi tanggap darurat banjir. Warga diajarkan cara evakuasi yang benar, mengenali tanda-tanda peringatan bencana, dan mengetahui jalur evakuasi yang telah ditetapkan. Suasana menjadi serius saat simulasi dimulai, namun tetap penuh semangat karena mereka sadar betapa pentingnya latihan ini untuk keselamatan bersama.
Kepala BPBD Batu Bara, yang juga hadir dalam acara tersebut, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada INALUM atas dukungan yang diberikan. “INALUM telah secara rutin mendukung kegiatan ini setiap tahun. Kami berharap, ke depannya perusahaan juga dapat berkontribusi dalam pengadaan perahu karet dan tenda darurat yang sangat berguna untuk tanggap darurat bencana,” ujarnya.
Tidak hanya sosialisasi dan simulasi, kegiatan ini juga melibatkan pemasangan tanda/rambu rawan bencana, penentuan jalur evakuasi, dan penetapan titik kumpul ketika terjadi bencana. Semua ini dilakukan agar warga Desa Kuala Indah lebih siap dan tahu apa yang harus dilakukan saat bencana datang.
Kepala Desa Kuala Indah, beserta perangkat desa, juga turut hadir dan aktif dalam kegiatan ini. Mereka merasa senang dan berterima kasih atas perhatian yang diberikan INALUM dan BPBD Batu Bara. “Dengan adanya kegiatan ini, kami lebih siap dan tidak panik jika bencana datang. Terima kasih INALUM dan BPBD,” ujar salah satu warga yang mengikuti sosialisasi.
Semangat gotong royong terlihat jelas dalam acara ini. Semua pihak, mulai dari INALUM, BPBD, hingga masyarakat, bahu-membahu demi keselamatan bersama. Kegiatan seperti ini membuktikan bahwa sinergi antara perusahaan, pemerintah, dan masyarakat sangat penting dalam menghadapi ancaman bencana.
Di tengah perubahan iklim dan peningkatan frekuensi bencana alam, kesiapsiagaan dan mitigasi bencana menjadi hal yang tidak bisa diabaikan. Melalui kegiatan ini, INALUM menunjukkan bahwa tanggung jawab sosial perusahaan tidak hanya sekedar kata-kata, tetapi diwujudkan dalam tindakan nyata yang berdampak positif bagi masyarakat.
Kisah ini adalah refleksi bagaimana kerjasama yang baik antara berbagai pihak dapat membuat perbedaan besar dalam menghadapi bencana. Keberhasilan acara ini diharapkan menjadi contoh bagi daerah lain, bahwa dengan edukasi, kesadaran, dan kesiapan, kita bisa menghadapi ancaman bencana dengan lebih baik dan meminimalisir dampak yang ditimbulkannya.
Melalui langkah-langkah kecil namun nyata ini, INALUM bersama BPBD Batu Bara dan masyarakat Desa Kuala Indah menunjukkan bahwa kita semua bisa menjadi lebih kuat dan tangguh dalam menghadapi bencana. Sebuah pelajaran berharga tentang pentingnya kebersamaan dan kesiapsiagaan yang patut dicontoh oleh semua. (Roy)
